Peran Konsumen dalam Meningkatkan Minat Menggunakan E-Wallet : Pengaruh Kemudahan, Kepercayaan, dan Promosi melalui Persepsi Manfaat serta Pengaruh Sosial pada Masyarakat Surabaya

Abstract

This study aims to examine how consumers play a role in increasing interest in using e-wallets by analyzing the impact of ease of use, trust, and promotion through the understanding of perceived benefits and social influence among the people of Surabaya. The background of this study is the high level of e-wallet usage in Indonesia; however, there is still a lack of clarity regarding which factors consistently influence user engagement in adopting digital payment services. The variables examined—namely ease of use, trust, promotion, perceived benefits, and social influence—were selected because they are considered to make substantial contributions to consumer behavior in the utilization of digital financial technology. This study employs a quantitative method with a survey approach. Data were collected through questionnaires distributed to e-wallet users in Surabaya. The data analysis technique used was Partial Least Squares–Structural Equation Modeling (PLS-SEM) to examine both direct and indirect relationships among the variables in this study, which include independent variables (ease of use, trust, promotion), a mediating variable (perceived benefits), a moderating variable (social influence), and a dependent variable (consumer role). The results indicate that most variables, such as ease of use, trust, promotion, and perceived benefits, do not have a significant effect on the consumer role in e-wallet usage. These findings suggest that such factors have not yet become primary considerations for the community in increasing the frequency of e-wallet use. On the other hand, social influence is proven to contribute significantly to enhancing the consumer role. This finding indicates that among the people of Surabaya, e-wallet usage is more strongly influenced by social pressure, recommendations from the surrounding environment, and emerging digital trends rather than by technological considerations or marketing strategies. It is expected that the results of this study can serve as a reference for e-wallet service providers in formulating strategies to enhance community-based usage, social engagement, and the optimization of digital networks.

Keywords: Digital Consumer Behavior, E-Wallet Adoption, Perceived Benefits, Perceived Usefulness, Social Influence Dynamics

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti bagaimana konsumen berperan dalam meningkatkan ketertarikan untuk menggunakan e-wallet dengan mengkaji dampak dari kemudahan, kepercayaan, dan promosi melalui pemahaman manfaat serta pengaruh sosial di kalangan masyarakat Surabaya. Latar belakang penelitian ini adalah tingginya penggunaan e-wallet di Indonesia, namun masih belum ada kejelasan tentang faktor apa yang secara konsisten mempengaruhi keterlibatan pengguna dalam menggunakan layanan pembayaran digital. Variabel yang diteliti, seperti kemudahan, kepercayaan, promosi, manfaat, dan pengaruh sosial, dipilih karena dianggap berkontribusi besar terhadap perilaku konsumen dalam pemanfaatan teknologi keuangan digital.Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada konsumen e-wallet di Surabaya. Teknik analisis data yang digunakan adalah Partial Least Square–Structural Equation Modeling (PLS-SEM) guna menguji hubungan langsung dan tidak langsung antar variabel dalam penelitian ini, yang meliputi variabel independen (kemudahan, kepercayaan, promosi), variabel mediasi (manfaat), variabel moderasi (pengaruh sosial), dan variabel dependen (peran konsumen).Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar variabel seperti kemudahan, kepercayaan, promosi, dan manfaat tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peran konsumen dalam penggunaan e-wallet. Temuan ini mengindikasikan bahwa faktor-faktor tersebut belum menjadi prioritas utama bagi masyarakat dalam meningkatkan frekuensi penggunaan e-wallet. Di sisi lain, pengaruh sosial terbukti berkontribusi secara signifikan terhadap peningkatan peran konsumen. Temuan ini menunjukkan bahwa di kalangan masyarakat Surabaya, penggunaan e-wallet lebih dipengaruhi oleh tekanan sosial, rekomendasi dari lingkungan, serta tren digital yang sedang berkembang daripada pertimbangan teknologi atau strategi pemasaran.Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi acuan bagi penyedia layanan e-wallet dalam menyusun strategi untuk meningkatkan penggunaan berbasis komunitas, keterlibatan sosial, dan pengoptimalan jaringan digital.

Kata kunci: Perilaku Konsumen Digital, Adopsi E-Wallet, Manfaat yang Dipersepsikan, Kegunaan yang Dipersepsikan, Dinamika Pengaruh Sosial