Efektivitas Klarifikasi Konten Video Felicya Angelista Tentang Boikot Produk Scarlett Terhadap Tingkat Persepsi Khalayak

Authors

  • Annastya Istiara Ridwan Universitas Bina Sarana Informatika, Fakultas Komunikasi dan Bahasa, Program Studi Ilmu Komunikasi, Indonesia Author
  • A Yuda Triartanto Universitas Bina Sarana Informatika, Fakultas Komunikasi dan Bahasa, Program Studi Ilmu Komunikasi, Indonesia Author
  • Akhmad Syafrudin Syahri Universitas Bina Sarana Informatika, Fakultas Komunikasi dan Bahasa, Program Studi Ilmu Komunikasi, Indonesia Author

Keywords:

Michel Foucault, Instagram social media, National Narcotics Agency, SayNoToDrugs.

Abstract

This study aims to determine how effective Felicya Angelista’s video clarification is in influencing audience perception regarding the boycott issue of Scarlett products. The clarification, delivered through the Instagram platform, serves as a form of public communication that is important to analyze from the perspective of message effectiveness. This research uses a quantitative descriptive approach, with data collected through an online questionnaire distributed to 150 Instagram users who had watched the clarification video. The independent variable (X) is the effectiveness of the clarification, measured through indicators such as message clarity, communicator credibility, communication style, and content quality. The dependent variable (Y) is audience perception, assessed through cognitive, affective, and conative dimensions. This study is supported by Agenda Setting Theory and Attribution Theory as the theoretical foundation. The results show that the effectiveness of the clarification significantly influences audience perception, with a significance value of 0.000 and a coefficient of determination (R²) of 0.670. This means that 67% of the variation in audience perception is explained by the effectiveness of the video clarification content.

Keywords: Michel Foucault, Instagram social media, National Narcotics Agency, SayNoToDrugs.

 

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh efektivitas klarifikasi yang dilakukan oleh Felicya Angelista melalui video di media sosial terhadap persepsi khalayak dalam menanggapi isu boikot produk Scarlett. Klarifikasi yang disampaikan melalui platform Instagram tersebut menjadi bentuk komunikasi publik yang menarik dikaji dari sudut pandang efektivitas pesan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data melalui kuesioner online yang disebarkan kepada 150 responden pengguna Instagram yang telah menonton video klarifikasi tersebut. Variabel independen (X) adalah efektivitas klarifikasi yang diukur melalui indikator kejelasan pesan, kredibilitas komunikator, gaya komunikasi, dan kualitas penyampaian. Sedangkan variabel dependen (Y) adalah persepsi khalayak yang terdiri dari aspek kognitif, afektif, dan konatif. Penelitian ini menggunakan Teori Agenda Setting dan Teori Atribusi sebagai landasan teoritis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas klarifikasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap persepsi khalayak, dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 dan nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,670. Artinya, sebesar 67% perubahan persepsi khalayak dipengaruhi oleh efektivitas konten klarifikasi yang disampaikan.

Kata Kunci : Michel foucault, Media sosial Instagram, Badan Narkotika Nasional, SayNoToDrugs.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Creswell, J. W. (2014). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed (Edisi Bahasa Indonesia). Pustaka Pelajar.

Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 25. Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Nasrullah, R. (2017). Media Sosial: Perspektif Komunikasi, Budaya, dan Sosioteknologi. Simbiosa Rekatama Media.

Sufren, D., & Natanael, Y. (2014). Statistika untuk Penelitian Komunikasi. Salemba Humanika.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Amanda, N. (2023). Pengemasan Konten Video Klarifikasi TikTok sebagai Medium Peredam Sentimen Negatif. Skripsi. Universitas Pembangunan Jaya.

Jones, V. M. (2024). Objektifikasi Perempuan di TikTok oleh Talita Pavita. Skripsi. Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya.

Maulida, C. N. (2024). Analisis Resepsi Khalayak terhadap Klarifikasi Magdalena di Instagram @mgdalenaf. Skripsi. Universitas Mercu Buana.

Soleha, R. S. (2023). Efektivitas Konten TikTok terhadap Minat Beli Produk Scarlett. Skripsi. Universitas Pamulang.

Coombs, W. T. (2007). Ongoing Crisis Communication: Planning, Managing, and Responding. Retrieved from https://books.google.co.id/books/about/Ongoing_Crisis_Communication.html?id=1nB2QgAACAAJ

Downloads

Published

2025-10-13